Rabu, 03 November 2021 – Bupati Nias Yaatulo Gulo, S.E., S.H., M.SI hadiri Rapat Perdana Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah Kabupaten Nias Periode 2021-2024 Di Ruang Oval Lt. III Kantor Bupati Nias.
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Nias, Yaatulo Gulo, S.E., S.H., M.SI selaku Pembina Dekranasda Kabupaten Nias dan turut dihadiri oleh Sekda Kabupaten Nias, Kepala Perangkat Daerah Terkait, Unsur Ketua Dan Segenap Dewan Pengurus Dekranasda Kabupaten Nias.
Pada pelaksanaan kegiatan ini diawali dengan Laporan Ketua Harian Dekranasda Kabupaten Nias, Drs. Desmon A. Zebua menyampaikan bahwa pelaksanaan rapat ini bertujuan untuk membahas rencana kegiatan serta program-program dalam upaya meningkatkan daya saing produk kerajinan yang dihasilkan masyarakat.
Ketua Dekranasda Kabupaten Nias, Ny. Maria Ratna Indah Y. Gulo melalui Virtual Zoom Meeting menyampaikan bahwa Dekranasda merupakan wadah berhimpunnya segenap pemangku kepentingan seni kerajinan daerah. Tujuannya untuk menggali, melestarikan, mengembangkan dan membina serta meningkatkan kualitas dan kreativitas pengrajin dalam rangka meningkatkan daya saing produk kerajinan daerah Kabupaten Nias dan juga bertujuan memberikan masukan kepada pemerintah dalam perumusan kebijakan dan program dalam rangka pembinaan dan pengembangan industri kerajinan.
Bupati Nias, Yaatulo Gulo, S.E., S.H., M.SI dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerajinan adalah perpaduan keterampilan untuk menciptakan suatu karya atau karsa dan juga merupakan industri.
“Industri di Kabupaten Nias harus dimulai dari industri kerajinan Rumahan, dimana fokus kerajinan ini lebih memprioritaskan pada makanan tradisional, sehingga Kabupaten Nias menjadi lumbung pangan di Kepulauan Nias”.
Sebagai mitra pemerintah, Dekranasda memiliki tugas untuk menggali serta melestarikan warisan tradisi dan budaya bangsa serta memanfaatkan bahan baku lokal menjadi sebuah produk kerajinan. Dalam hal ini, peran OPD dibutuhkan untuk mendukung Dekranasda Kabupaten Nias sehingga pengembangan usaha kreatif bidang kerajinan dapat dilakukan secara maksimal dengan berpedoman pada strategi pemasaran yaitu product, Price, Promotion Dan Place.
Mengakhiri sambutannya, Bupati Nias menghimbau kepada segenap jajaran pemerintah Kabupaten Nias dan dewan pengurus Dekranasda agar fokus sehingga di masa periode kepengurusan 2021-2024 dapat tercipta pelaku usaha yang mandiri, berdaya saing dan berkelanjutan.
Sumber : KOMINFO KABUPATEN NIAS